Memperbaiki Komputer Yang Tidak Bisa Shut Down (2)
Thursday, October 21, 2010 by zain |
1 comments
Komputer yang tidak dapat di shut down memang merepotkan, jika kita langsung mencabut kabel nya, komputer bisa rusak, tapi kalo di shutdown secara normal, komputer tidak mau mati.. Tapi tidak usah bingung, jika gejala ini melanda kalian, ikuti saja langkah2 yang saya berikan...
1. Klik Start Menu -> Run -> ketik regedit
2. Buka HKEY_CURRENT_USER -> Control Panel -> Desktop
3. Klik 2x pada PowerOffActive dan ubah nilai nya menjadi 1
Cara lainnya adalah sebagai berikut :p
1. Klik Start Menu -> Run -> ketik regedit
2. Buka HKEY_USERS -> Default -> Control Panel -> Desktop
3. Klik 2x PowerOffActive, terus ubah nilai nya menjadi 1
Gampang kan...
Read More..
Komputer Tidak Bisa Shutdown
by zain |
0
comments
Windows Nggak Bisa Shutdown
Problem ini umumnya karena registry Fast Shutdown dalam kondisi aktif. Bila ini terjadi, cobalah untuk menonaktifkannya. Restart komputer dengan menekan tombol [Ctrl] + [Alt] + [Del] secara bersamaan atau tombol [Reset] pada CPU (Central Processing Unit). Setelah kembali dalam sistem Windows, klik [Start] [Run]. Ketik “msconfig” (tanpa tanda kutip) pada boks yang muncul. Setelah itu, boks dialog System Configuration Utilities akan terbuka.Pada tab [General], klik [Advanced...]. Centangilah opsi [Disable fast shutdown]. Tutup semua aplikasi itu dan cobalah untuk men-shutdown-nya dengan normal, yaitu dengan mengeklik [Start] dan pilih [Shutdown...]. Klik [Shut down] dan [OK] pada boks konfirmasi. Kini mestinya Windows dapat shutdown dengan baik.Jika problem belum teratasi, kunjungilah link support.microsoft.com/default .aspx?scid=KB;en-us;q238096 dengan browser internet Anda. Link tersebut berisi keterangan mengenai kemungkinan sebab lain dari kegagalan Windows.
Start-up Sistem Melambat
Terlalu banyaknya program yang di-upload saat start-up dapat membuat boros memori. Untuk menyelesaikannya, matikan seluruh aplikasi, kemudian munculkan boks dialog System Configuration Utilities seperti cara di atas.
Klik tab [Startup]. Di dalamnya terdapat daftar program-program yang berjalan sejak Windows dimulai. Jika tanda centangnya cukup banyak, maka kurangilah dan biarkan hanya terdapat pada program yang Anda anggap perlu saja.
Misalnya, hilangkan saja tanda centang dari program-program seperti e-mail client, messenger, Microsoft Office Start-up, dan aplikasi lainnya yang sebetulnya dapat dibuka kapan saja. Klik [Apply] dan [OK] untuk mengaktifkannya. Dan klik [Yes] pada konfirmasi untuk me-restart sistem Anda.Kontrol daftar startup program ini secara rutin, agar pemakaian memori sistem Anda terjaga
Sistem Komputer Hang
Fenomenanya bagi kita beragam. Program tidak dapat berjalan, mouse tak dapat digerakkan, kibor tak berfungsi, sampai munculnya blue screen.Langkah pertama untuk menyelesaikannya, cobalah untuk menekan kombinasi tombol [Ctrl] + [Alt] + [Del] secara bersamaan. Bila boks Close Program muncul, maka hentikan salah satu program yang berketerangan “Not Responding”. Atau hentikan juga program lain yang tidak perlu. Caranya, klik nama program tersebut dan klik [End Task].
Jika sistem masih hang. Daftarlah nama-nama program yang berjalan tadi. Dan Restart sistem melalui tombol [Restart] di CPU. Setelah sistem Windows berjalan lagi, buka satu per satu program tadi untuk mengecek konflik tersebut terjadi saat Anda menggunakan aplikasi yang mana. Jika ketahuan, catat nama program tersebut dan konsultasilah ke vendornya. Bila program penyebab konflik itu tidak terlalu Anda butuhkan, sebaiknya uninstall saja dari sistem.
Safe Mode
Jika saat booting tiba-tiba Windows merekomendasikan Anda untuk menggunakan safe mode, berarti ada yang tidak beres dalam sistem Anda. Hilangnya file sistem, driver dan file penting lainnya dari Windows dapat memaksa Windows tampil dalam safe mode. Kerusakan dalam bagian hard disk juga dapat memicunya.Untuk memeriksanya, masuk saja ke safe mode dan scandisk dulu hard disk Anda. Klik [Start] [Programs] [Accessories] [System Tools] lantas [ScanDisk]. Jika hasilnya tak ada masalah, maka kemungkinan kerusakannya ada pada file sistem. Restart, dan kali ini paksakan untuk menggunakan normal mode. Lihat, biasanya Windows akan mengeluarkan pernyataan-pernyataan error. Kalau bisa catat error-nya dan konsultasikan pada Microsoft.
Atau jalan singkatnya, Anda bisa menginstal ulang sistem Windows. Sebelumnya tentu Anda harus mem-back up semua data penting Anda ke drive atau hard disk lain.
Defrag Macet
Kondisi ini bisa saja terjadi bila Anda juga menjalankan program lainnya saat defrag berlangsung. Mungkin Anda merasa sudah menutup semua program, tapi sistem komputer masih mencatat kegiatan beberapa program.
Untuk mengetahuinya, tekanlah kombinasi tombol [Ctrl] + [Alt] + [Del] secara bersamaan. Begitu boks Close Program muncul, periksa program apa sajakah yang tengah berjalan saat ini.Selain Explorer dan Systray, hentikan semua program lainnya dengan mengekliknya dari daftar dan klik [End Task]. Lalu, mulailah lagi untuk men-defrag.Bila masih bermasalah, cobalah untuk memunculkan boks dialog System Configuration Utility. Klik [Start] lalu [Run]. Ketikkan “msconfig” (tanpa tanda kutip) dan tekan [Enter]. Pada tab [General], tepatnya perhatikan pada opsi-opsi di bawah [Selective Startup]. Hilangkan semua tanda centang pada opsi-opsi itu. Tapi biarkan opsi [Selective Startup] tetap tercentang.Restart komputer Anda dan kembali jalankan defrag. Jika kondisi belum pulih, maka kemungkinan sebab lainnya adalah kerusakan di hard disk Anda. Jalankan Scan disk. Bila semuanya oke-oke saja, mudah-mudahan kini defrag dapat berjalan baik.Kecuali jika semua langkah itu belum menyelesaikan masalah, maka berkonsultasilah ke teknisi komputer langganan Anda.
PC tak Mau Hidup
Bila ini terjadi, pastikan Anda telah menekan tombol power pada CPU (central processing unit) dengan benar. Cek juga bahwa kabel power telah tersambung dengan baik dari power outlet-nya ke PC. Tancapkan kabel-kabelnya sekali lagi.
Pengguna yang memakai stabilizer perlu melihat apakah stabilizer-nya memang berfungsi baik saat dihidupkan. Pastikan juga power outlet-nya tidak bermasalah. Anda bisa mengetesnya dengan menyambungkan peralatan listrik lainnya ke power outlet tersebut. Kalau peralatan tersebut bekerja, berarti power outlet-nya masih bagus.
Setelah sekian pengecekan tersebut, kalau PC masih tidak mau hidup, masalahnya kemungkinan besar terletak pada kabel power. Gantilah kabel power-nya dengan yang baru. Permasalahannya mungkin terletak pada kotak power supply PC atau malah pada motherboard-nya. Jika kabel telah Anda ganti tapi problem masih terjadi, sebaiknya langsung hubungi tempat servis langganan Anda deh.
Sering Restart Sendiri
Masalah ini kemungkinan sebabnya adalah gangguan arus listrik, baik pada power outlet-nya, stabilizer, kabel power, power supply maupun motherboard. Kerusakan memori (RAM) juga bisa menyebabkannya.Lakukan langkah-langkah pengecekan seperti pada problem di atas. Tegangan listrik yang tidak stabil juga bisa mempengaruhinya.
Plug N’ Pray
Windows sebenarnya hadir dengan fasilitas Plug N’ Play, yaitu kemampuan otomatis untuk mendeteksi dan melakukan konfigurasi bila ada penambahan kartu atau perangkat ke dalam sistemnya. Bahasa gampangnya, tinggal colok, langsung jalan.
Tapi fasilitas itu sering diplesetkan orang menjadi Plug N’ Pray, gara-gara pada praktiknya kemudahannya tidak seperti yang dijanjikan. Windows gagal mendeteksinya dan perangkat pun tak bisa berfungsi.
Kalau itu terjadi, cobalah untuk menggunakan fitur Add/Remove Hardware pada Control Panel. Klik [Start] [Settings] [Control Panel]. Kemudian dalam jendela yang tampil, klik dobel [Add/Remove Hardware]. Sebuah wizard akan membantu Anda untuk mendeteksi hardware tersebut.Kalau itu gagal juga, paksa dengan menjalankan file instalasi hardware langsung dari disket atau CD-nya. Mestinya sih langsung beres.Kecuali bila cara itu juga tidak jalan juga, maka kemungkinan setting BIOS Anda perlu diatur agar fitur Plug N Play dari Windows berjalan. Restart-lah PC Anda. Langsung tekan tombol [Del] pada kibor secara terus menerus hingga BIOS muncul.
Kalau BIOS Anda dari Award Software, carilah bagian [PnP/PCI Configurations] dan tekan [Enter]. Pada opsi [PNP OS Installed], gantilah nilai “No” dengan “Yes”. Pada jenis BIOS lainnya, walau menu setting-nya berbeda, pada prinsipnya carilah pengaturan yang serupa.
Masalah Kernel32
Bila program Anda berhenti di tengah jalan dan muncul pesan yang mengandung kata-kata “illegal operation”, “kernel32” dan seterusnya, tak perlu bingung. Kemungkinan besar itu karena program yang Anda jalankan konflik dengan sistem Windows. Cukup tutup pesan tersebut. Uninstall program tersebut, kemudian instal kembali. Biasanya solusi begini cukup manjur mengatasinya, kecuali jika program Anda bajakan.
PC Hidup tapi tidak Mau Booting
Gejalanya, layar monitor tidak mau menampilkan apa-apa dan komputer membunyikan bunyi beep secara berulang-ulang. Matikan PC, matikan stabilizer, cabut semua kabelnya, kemudian buka casing-nya. Bawa PC ke tempat yang terang, atau sediakan senter untuk membantu Anda melihat dengan jelas ke dalamnya.
Cek bahwa kartu memori sudah tertancap dengan benar pada slot-nya. Karena ini seringkali menjadi penyebabnya. Buka penguncinya, cabut kartu memorinya, tancapkan kembali dengan benar dan kunci kembali. Pastikan juga kartu memori Anda dalam keadaan baik, tidak cacat dan tidak rusak.
Sekaligus saja, pastikan kartu-kartu dan kabel-kabel di dalam PC tersambung dengan baik, dan tidak mengalami cacat atau bahkan putus sambungannya. Prinsipnya, agar komputer berjalan baik, maka semua komponen harus berada dalam posisinya yang benar dan dalam kondisi baik pula.
Lihat juga bahwa motherboard Anda tidak tergores. Jalur-jalur tembaganya masih bagus dan tidak terpotong oleh sayatan benda tajam. Kemudian nyalakan kembali PC tersebut.
Bila kasusnya masih terjadi, cobalah untuk menukar posisi kartu memori ke slot memori yang lainnya. Cek manual motherboard Anda untuk panduannya. Kalau tidak selesai juga, konsultasikanlah ke teknisi servis komputer.
Hard Disk, Kibor atau Floppy Drive tidak Dikenal
Proses booting akan tertahan jika hard disk utama tidak dikenali oleh BIOS. Pesan yang tampil biasanya, “Primary hard disk failed”. Kalau sudah begini, sistem operasi tidak akan jalan. Untuk mengatasinya, restart PC dan segera tekan [Del] terus menerus hingga BIOS muncul. Di BIOS, periksa apakah primary hard disk terdeteksi atau tidak. Dalam beberapa model BIOS, ada fasilitas hard disk auto-detection. Gunakanlah fasilitas itu. Jika hard disk tidak terdeteksi juga, maka matikan PC, cabut semua kabelnya dan bukalah casing-nya.Cek apakah kabel power dan kabel data, yang menyambungkan hard disk dan motherboard, telah terpasang dengan baik dan tidak cacat. Nyalakan kembali, bila kasusnya berulang, maka ada kemungkinan hard disk Anda rusak. Tapi sebaiknya, konsultasikan saja dulu. Beberapa teknisi komputer mengerti cara untuk menyelamatkan data dari hard disk yang telah rusak.
Langkah-langkah yang sama bisa Anda gunakan untuk menyelesaikan problem floppy drive yang tidak terdeteksi. Prinsipnya tidak terlalu berbeda, kok.
Bila pesan yang muncul adalah “Keyboard error or no keyboard present”, matikan PC dan cek apakah kabel kibor telah tertancap ke PC dengan benar. Kalau perlu, cabut dan tancapkan kembali. Jika tidak beres juga, cobalah untuk mengganti kibor Anda.Kalau problem tidak selesai juga, kemungkinan port kibor pada motherboard rusak. Sebelum memutuskan untuk mengganti motherboard, konsultasikanlah dulu dengan tempat servis Anda.
Komputer Berisik
Sebabnya bisa berasal dari kipas-kipas dalam komputer (kipas prosesor dan kipas pendingin) ataupun hard disk. Matikan PC dan buka casing-nya. Dalam kondisi casing terbuka, nyalakan kembali PC dan teliti dari mana sumber bunyi itu.Apakah ada kabel atau ujung kabel yang menyangkut pada kipas? Adakah benda yang menghambat geraknya? Kalau ya, maka singkirkanlah benda itu atau jauhkanlah kabel tadi dari kipas. Bersihkan kipas di atas prosesor dan kipas pendingin komputer secara rutin untuk menghindarinya. Anda bisa gunakan kuas kecil yang kering untuk itu.
Kalau sumber suaranya berasal dari hard disk, periksalah posisinya. Karena mungkin sumber bunyinya dari pergerakan jarum di dalam hard disk yang tidak stabil. Hindari meletakkan hard disk secara miring, karena dapat cepat rusak dan berbunyi.
Bila problemnya tidak tuntas, konsultasilah pada teknisi servis komputer.
Sering Hang & Panas
Matinya kipas pendingin bisa merupakan sebab naiknya temperatur PC, dan akhirnya PC sering mengalami hang. Panas dapat menyebabkan komponen PC cepat rusak. Maka, periksalah kipas-kipas tersebut. Bersihkan kotoran di dalamnya, dan pastikan kabel power untuknya tidak putus. Kalau kasusnya masih terus terjadi, konsultasilah, karena bisa jadi sebabnya adalah pengaturan jumper dalam motherboard yang tidak sesuai.
Casing Nyetrumm
Hal seperti ini terjadi akibat kebocoran arus listrik dari power supply. Matikan PC, cabut semua kabelnya dan ambil kabel tipis dengan panjang kira-kira 1,5 kali tinggi PC.Kelupas salah satu ujung kabel itu, hingga tampak kawat tembaganya sekitar 3 cm. Lilitkan ujung kabel dengan kawat tembaga yang terbuka itu ke salah satu sekrup di belakang bodi PC. Dan biarkan ujung kabel satunya menjuntai ke tanah atau menempel ke tembok.
Read More..
Update Link Download
Saturday, October 2, 2010 by zain |
0
comments
http://www.ziddu.com/download/11917995/WPAkill.rar.html
http://www.ziddu.com/download/11917996/Adobe_fireworks_cs3_crack.zip.html
http://www.ziddu.com/download/11917997/GoogleEarthWin.exe.html
http://www.ziddu.com/download/11917998/Flock-2.5.6.en-US.win32.exe.html
http://www.ziddu.com/download/11917999/Alcohol120_1.9.7.6221.rar.html
http://www.ziddu.com/download/11918000/wordpress-2.9.2.zip.html
http://www.ziddu.com/download/11918001/crackautocad2007.rar.html
http://www.ziddu.com/download/11918002/Co_re_lD_r_a-w_X_4G_ra_ph_ic_s__Sui_t_e_USAWAREZ.rar.html
http://www.ziddu.com/download/11918003/codkeygen.zip.html
http://www.ziddu.com/download/11918004/AktivatorMicrosoftOffice2010.rar.html
Read More..
My Link Download
Saturday, July 24, 2010 by zain |
0
comments
qa-tonic_v1.0b1032.exe
http://www.ziddu.com/download/10700641/qa-tonic_v1.0b1032.exe.html
rmvirut_2.EXE
http://www.ziddu.com/download/10700640/rmvirut_2.EXE.html
GoogleHacksSetup1.6.exe
http://www.ziddu.com/download/10700639/GoogleHacksSetup1.6.exe.html
XPRepairPro2007Build3.5.5patcherbyFOFF.exe
http://www.ziddu.com/download/10700638/XPRepairPro2007Build3.5.5patcherbyFOFF.e
xe.html
ansav-beta.zip
http://www.ziddu.com/download/10700637/ansav-beta.zip.html
Worms_World_Party.zip
http://www.ziddu.com/download/10700419/Worms_World_Party.zip.html
rmvirut.exe
http://www.ziddu.com/download/10700418/rmvirut.exe.html
http://www.ziddu.com/download/10700417/.html
nd
Keygen.exe
http://www.ziddu.com/download/10700416/Keygen.exe.html
ansav-beta-setup.exe
http://www.ziddu.com/download/10700415/ansav-beta-setup.exe.html
HJTInstall.exe
http://www.ziddu.com/download/10700414/HJTInstall.exe.html
xprepairpro2007.rar
http://www.ziddu.com/download/10700413/xprepairpro2007.rar.html
AnjingKucing.exe
http://www.ziddu.com/download/10700412/AnjingKucing.exe.html
http://www.ziddu.com/download/10700411/.html
Keygen_photosop_cs2.rar
http://www.ziddu.com/download/10700410/Keygen_photosop_cs2.rar.html
reseller.rar
http://www.ziddu.com/download/10577646/reseller.rar.html
FixRegistry.zip
http://www.ziddu.com/download/10567161/FixRegistry.zip.html
SpeedyAlert.win-3.0-exe.jar
http://www.ziddu.com/download/10567127/SpeedyAlert.win-3.0-exe.jar.html
salityoff.zip
http://www.ziddu.com/download/10567088/salityoff.zip.html
Read More..
Cara Buat Antivirus Di Flash Disk
Tuesday, July 6, 2010 by zain |
0
comments
Pertama buatlah AUTORUN untuk menjalangkan antivirus pada flashdisk. Caranya copykan
antivirus yg berukurang kecil ke flashdisk kita, sembarang maunya antivirus apa
contonya PCMAV,ANSAV….dll. Oke deh…kita buat scrip dulu untuk autorun di flashdisk kita.
Caranya ketikkan or copykan scrip dibawah ini di notepad
[AUTORUN]
open=nama antivirus.exe
shellexecute=nama antivirus.exe
shell\scan_viruz_dulu_donkz:-)_!!!\command=nama antivirus.exe
shell=scan_viruz_dulu_donkz:-)_!!!
kalo udah kita save dengan nama “autorun.inf” (nggak pake tanda kutip) di flashdisk kita
sekarang kita copy aja antivirusnya ke fashdisk.!
(ingat kalo ngopy file autorun dan antivirusnya bukan di dalam folder, ingat yach…!!!).
Jadi deh.,, kalo mau scan virus tinggal double click aja tuh drive "flashdisk"nya
terus kalo kita klik kanan drive "flashdisk"nya BUKANKAH ADA TAMBAHAN KATA DI ATAS KATA AUTOPLAY.
- shell\kata anda\command=nama antivirus.exe
- shell=kata anda
Lho…gimana cara buka "flashdisk"nya...!!!
yaa tinggal di klik kanan aja terus open.. gampangkan
ooiiyah,..gak bagus yah kalo di dalam fd kita ada nama file AUTORUN dan antivirusnya…
merusak pemandangan aja hehehehe...
kalo gitu kita super hidden aja caranya..?
- buka RUN dari start menu
- terus ketik cmd
- setelah itu kita masuk kedalam drive "flashdisk"nya (biasanya di drive f:)
- udah gitu kita tulis commandnya.
f:\>attrib +h +s nama antivirusnya.exe (buat sembunyiin antivirusnya)
f:\>attrib +h +s autorun.inf (buat hidden file autorunnya)
entar ilang deh filenya
flashdisk telah siap untuk dipergunakan
selesai deh...
Read More..
Kumpulan Serial Number Widows XP
Saturday, June 5, 2010 by zain |
0
comments
Bagi yang ingin mencari serial windows XP,.. silahkan cari dan pilih salah satu dari puluhan serial windows XP di bawah ini.... :)
RHKG3-8YW4W-4RHJG-83M4Y-7X9GW
QW4HD-DQCRG-HM64M-6GJRK-8K83T
PQTHM-RWBHR-3BPVW-TFB22-V8HXQ
KQC2B-X683R-2CDXT-PQ7HQ-47MPT
JFQYM-YJQFQ-VBRCY-4VV7W-QRXBY
KMTTB-68H32-8MKRK-GBHKT-RKCP6
CX7DD-4GX4Y-BTTR4-H88Y7-GQPWQ
XP8BF-F8HPF-PY6BX-K24PJ-TWT6M
8RCKG-36TH8-VWBGK-T3CB6-RHG48
7G4H4-T4XXW-BVXTH-4QP4V-9CV28
PG274-383QX-6C32H-P8RWC-48M4Q
CWY3F-JGYHJ-W6KBG-3VYK7-DGG7M
X6YWJ-M4TG2-DPGWJ-QCFR8-927M6
QCP6D-7VGVJ-JBKB4-DQMB2-9GTJ3
F7GV4-B7JGY-Q2KQW-6R8BM-FR8D6
HFVK4-TFWFG-4JKDH-H3FTT-8B23W
HRPR7-WGJFC-VPHRB-XVFRW-2KPWY
V3V63-3QW2G-JMFBY-8F4CM-PDMQW
WX736-8YJCM-2JW33-4KJGY-XCDJ6
CQKYH-GKDJC-MJTWP-FPTJX-PKK23
CHYVW-V63RT-67XVC-XJ4VC-M3YWD
XMDCV-2TJMR-7JD66-YTVMK-V7PBD
RQHFJ-X47QJ-G2XKK-WYQ8P-7W6RG
X6MYY-6BH3T-YRBT8-H8YPH-RG68T
KVXQ3-RVQFG-FW8KC-2QYC6-67WCD
KMM7J-FCXMM-WV8PG-6FQMD-CPTQD
D6T24-3FBGM-WTDG8-6Y3WP-77QRJ
V88FQ-MFFRR-8D2VY-PG87J-FG7PY
XK39D-3PDMC-JMMDK-X8T8M-77YVM
6G3J7-RQ233-FJGHD-GKYP4-QGKPG
BKRFY-XPMQP-Y8PTW-BP6JM-B76FJ
GP7DR-2T2CQ-JYW2M-DXTMG-DTQWY
YWVHF-GT3M6-3QYB2-FCYCH-X47PQ
QJ68H-G7T8R-WFR77-D8X8Y-VJ398
6KYDY-JT4MB-6V3JQ-4KKFG-P6C63
6JQPJ-84CFG-JCBQP-PVRJP-9G24Q
MQ8JV-XXKVG-DB8V3-67WJB-RCB6W
J3T66-JTP72-TGT7H-PMMWH-XM4K3
DB4H8-DQJJB-KXMWP-GPJVY-H7P6W
38BXC-F2C4R-PXMXV-DBQXM-3C7V6
7FMM3-W4FMP-4WRXX-BKDRT-7HG48
Serial Windows XP Pro :
CHYVW-V63RT-67XVC-XJ4VC-M3YWD
XMDCV-2TJMR-7JD66-YTVMK-V7PBD
RQHFJ-X47QJ-G2XKK-WYQ8P-7W6RG
X6MYY-6BH3T-YRBT8-H8YPH-RG68T
YWVHF-GT3M6-3QYB2-FCYCH-X47PQ
QJ68H-G7T8R-WFR77-D8X8Y-VJ398
6KYDY-JT4MB-6V3JQ-4KKFG-P6C63
6JQPJ-84CFG-JCBQP-PVRJP-9G24Q
MQ8JV-XXKVG-DB8V3-67WJB-RCB6W
J3T66-JTP72-TGT7H-PMMWH-XM4K3
DB4H8-DQJJB-KXMWP-GPJVY-H7P6W
38BXC-F2C4R-PXMXV-DBQXM-3C7V6
H2RP3-8KK4G-RJY27-RRMH7-6J4B6
V3VQV-J76TM-JBQJQ-PPCP2-8RWPM
QDGR2-BM67K-G4F2K-PC3CM-7FY6Q
GYTKC-RVYVK-4BRDW-PY7XF-PXJBG
MTBKG-PMMBH-TFWCR-GDBV9-7MRHJ
XD72R-T77P6-CXKVX-FCHRM-4R8D8
HK8C9-3H72Q-G9YRB-6V8QM-9WG93
JPK8M-RV8WD-9VB3X-XH9WR-GYV6D
CTVQ9-G42CH-TB7KC-R9QC4-QY2QM
JQ737-QQBMT-VBKG6-Y748Y-GKVYG
KHXY3-9XCBX-M4QHQ-2MMKV-8M3RG
GGCYV-VR39T-HPYX2-D6C62-D6HM3
Q7X2K-FYWPF-MJJHX-FCK4V-PMVG3
M246D-Q4G9R-6QFM7-7P8D9-47Y23
FHJ2Y-QMYR2-66F4P-TC97F-M2XYJ
W7GMP-YM39F-FWGRK-C98X4-P4RBJ
MP4CB-CWGPC-4QPQ8-7MY6X-8YRBQ
CFQCK-4TCF4-D3823-6QMJY-7MXJQ
FW87T-WWMQG-9BBFM-B7RCF-47JCY
HTY2M-J4YFT-P2V6V-QGK3W-HQCJB
WBQK3-9HFJ8-2JV2J-3JB9R-RGQ2B
RWPFC-B86F9-QQ3RW-4V8CH-4QTJ6
BQ6X6-RH39B-GMX2F-C4Q9H-VR2T8
DYW7T-HPGWX-BGRW4-7BQDQ-H2B4D
C88VR-V2RKW-DQFQX-YBYF4-K3736
TFCQT-CB82F-MYQGC-3YJDG-63T3T
MK2XG-HV6WW-VQXW9-MWRQG-4Y87M
RQ79D-299X4-WFQYR-RVTHJ-BX2VM
MR7M6-DVMG4-6BJV9-FR3KT-MXKHT
DD7VQ-M2P39-TFYRP-28DGJ-VPPYM
GJP2H-HDXKV-VK3BG-6W2F6-27FFW
TXDT4-63738-RHHTH-TXBXX-6K84M
KH28P-GKXKF-YDV34-CJW7C-7Y8GD
PVGQW-7HJ9M-6XD2H-R8X4V-Q23GB
V839F-CMPDG-VJ7HM-MBK2T-4GTQB
C4TYG-YHW38-9C4GM-XX63F-39HD8
F9MJG-CMQ48-JKV9B-VTW22-9P4CJ
R34T8-J2RMX-DX4X6-8TXMR-3V8WD
WFRMF-CTJXQ-BX9HG-BFMCY-3XPHD
GMGJ9-FBT6Y-CC99P-3V3XC-VR6T8
RB6RX-6VQT6-9BBF2-FRFK8-B6XKW
F8RDY-7CC9B-QF49H-8D78Y-VDCVQ
MMKVD-T9GCG-HK34J-6PWBQ-YB24G
CJRHX-GCKVK-8WD8Y-TBXMF-PHFRY
HBD27-XYK7Y-XYTMH-KX8XD-XF8XJ
PHT24-WM6D7-RMMBB-FT4M2-FGKWQ
J7WTV-TWJ29-JWJRW-XTD6W-K7R98
RDXYX-RDF6C-KGGKY-JGYKY-CC8KM
PJVMY-CGF7H-V6DQ8-QD9HW-JW8XQ
W7QTM-CD2B4-VB2VW-92XWM-8HBVG
RTRR8-44MJF-MDFRM-K67K3-Q4XMT
KBGWB-94X8F-T22GP-HHDRP-FPD7M
MTVHK-BMYQ2-Q8DVP-J2Y6V-46TBQ
XTMRP-22RVJ-P2GTG-3XYJY-6J6Y6
VPF9P-WCXPK-6JKJ6-DF94V-PX3QJ
V9TCC-V4XM6-HFQDY-T9VB2-4VDBM
XB7H6-674GR-4C9BK-T39HW-MW8W3
GH7PG-PQPW8-XHFVF-H2VYB-R6G28
CCJBT-V82QG-7VTC4-PC2D7-PYVRT
HWDPV-WVJB8-Y9T6H-TBBWF-8C2GB
DQ62D-VQY24-DY4C3-9R87C-6KDVD
BXHW7-RF74R-YMJH9-9XCVQ-PPF2Q
JYP67-4X4T7-TXPFK-2BPTM-9T2VJ
G9QG4-393FP-YYCVP-KG989-QJJ48
FKJDG-7XYXX-W27J4-GVQBV-742HY
Lainnya:
QW4HD-DQCRG-HM64M-6GJRK-8K3T
8RCKG - 36TH8 - VWBGK - T3CB6 - RHG48
7G4H4 - T4XXW - BVXTH - 4QP4V - 9CV28
PG274 - 383QX - 6C32H - P8RWC - 48M4Q
CWY3F - JGYHJ - W6KBG - 3VYK7 - DGG7M
X6YWJ - M4TG2 - DPGWJ - QCFR8 - 927M6
QCP6D - 7VGVJ - JBKB4 - DQMB2 - 9GTJ3
F7GV4 - B7JGY - Q2KQW - 6R8BM - FR8D6
HFVK4 - TFWFG - 4JKDH - H3FTT - 8B23W
HRPR7 - WGJFC - VPHRB - XVFRW - 2KPWY
V3V63 - 3QW2G - JMFBY - 8F4CM - PDMQW
WX736 - 8YJCM - 2JW33 - 4KJGY - XCDJ6
CQKYH - GKDJC - MJTWP - FPTJX - PKK23
CHYVW - V63RT - 67XVC - XJ4VC - M3YWD
XMDCV - 2TJMR - 7JD66 - YTVMK - V7PBD
RQHFJ - X47QJ - G2XKK - WYQ8P - 7W6RG
Read More..
Tentang VMWare
Friday, May 28, 2010 by zain |
0
comments
VMWare merupakan software untuk virtual machine (mesin virtual). Fungsinya adalah untuk menjalankan banyak sistem operasi dalam satu perangkat keras dan untuk menjalankan aplikasi yang ditujukan untuk system operasi lainnya. Fungsi lainnya adalah untuk mempelajari suatu sistem operasi baik ketika pada proses pembelajaran atau ketika proses pengembangan sistem operasi.
Istilah Virtual Machine (VM) sendiri mulai dikenalkan oleh IBM ketika meluncurkan sistem operasi mainframenya pada tahun 1965-an. Diperkenalkan untuk sistem S/370 dan S/390 dan disebut sebagia sistem operasi VM/ESA. Sehingga sering menimbulkan kebingungan antara penamaan produk atau penamaan mekanisme. Banyak orang yang menyebut, walau memiliki mekanisme virtual machine tetapi bila bukan dari sistem IBM tersebut, maka tidak disebut dengan Virtual Machine. Pada penjelasan ini, diambil kesimpulan bahwa istilah virtual machine adalah suatu jenis mekanisme virtualisasi suatu mesin di atas mesin lainnya. Jadi bukan jenis produk dari salah satu vendor dengan nama Virtual Machine.
VMWare memungkinkan bebarapa sistem operasi dijalankan pada satu mesin PC tunggal secara bersamaan. Hal ini dapat dilakukan tanpa melakukan partisi ulang dan boot ulang. Pada mesin virtual yang disediakan akan dijalankan sistem operasi sesuai dengan yang diinginkan. Dengan cara ini maka pengguna dapat memboot suatu sistem operasi (misal Linux) sebagai host operating system (sistem operasi tuan rumah) dan lalu menjalankan sistem operasi lainnya misal MS Windows. Sistem operasi yang dijalankan di dalam host operating system rumah dikenal dengan guest operating system (sistem operasi tamu)
Ada 3 jenis VMWare, yaitu :
1. VMWare Workstation adalah software untuk virtual machine yang compatible dengan komputer Intel x86. Software ini memungkinkan pemakai untuk membuat satu atau lebih virtual machine dan menjalankannya secara serempak. Masing-masing virtual machine dapat menjalankan guest operating system-nya sendiri seperti Linux, Windows, BSD, dan lain-lain. Tetapi software ini tidak dapat menjalankan virtual machine yang dibuat oleh produk VMWare yang lain.
2. VMWare Server sebenarnya memiliki sistem kerja yang sama dengan VMWare Workstation. Tetapi dibandingkan dengan VMWare Workstation, VMWare Server mempunyai kelebihan yaitu dapat menjalankan virtual machine yang dibuat oleh produk VMWare yang lain. VMWare Server juga dapat menjalankan virtual machine yang dibuat oleh Microsoft Virtual PC.
3. VMWare Player adalah software yang digunakan untuk menjalankan virtual machine yang dibuat oleh produk VMWare lainnya. Tetapi software ini tidak dapat mebuat virtual machine sendiri.
Akan tetapi VMWare tidak mendukung Fire Wire, juga tidak menyediakan pendukung seperti USB 2.0 devices akan tetapi VMWare membuat USB 2.0 devices pada host operating system terdeteksi pada guest operating system sebagai USB 1.1 devices. VMWare sebenarnya hanyalah menyediakan 3D hardware acceleration karena bersifat percobaan.
Pro dan Kontra mengenai VMWare :
1. Mengapa menggunakan VMWare?
* Satu alasan yang tepat untuk menggunakan VMWare adalah ketika kita diharuskan untuk menggunakannya. Sebagai contoh, saya sebagai tenaga pengajar mengenai koneksi jaringan dan keamanannya dengan menggunakan berbagai macam sistem operasi, yang mengharuskan saya menggunakan laptop dengan berbagai sistem operasi.
* VMWare akan membuat sebuah virtual machine yang bisa anda konfigurasikan bergantung dengan kebutuhan dan tidak bergantung dengan hardware yang ada pada komputer anda. Sebagai contoh, ia secara default membuat sebuah file sebesar 4 GByte pada harddisk untuk mengemulasikan drive pada mesin virtual. Oleh mesin virtual, file ini terlihat seperti sebuah drive SCSI, yang pada kenyataannya ini hanyalah sebuah file pada IDE drive. Juga secara default, ia menggunakan sebuah IDE CD drive seperti ... sebuah IDE CD drive. Walaupun anda bisa menyuruh virtual machine untuk menggunakannya sebagai sebuah SCSI drive, atau membuat sebuah image ISO CD-ROM sebagai sebuah drive dengan CD di dalamnya (misalnya untuk instalasi). Anda bisa menggunakan hardware yang sebenarnya tidak anda miliki, seperti tape drives.
* Anda juga bisa memiliki beberapa virtual machine yang berjalan pada satu waktu, dan membuat sebuah jaringan lokal pada komputer anda dengan berbagai sistem operasi yang berbeda. Ini baik untuk mencoba sebuah sistem operasi yang baru tanpa mempartisi ulang (menghapusnya kembali dapat dilakukan hanya dengan sekali klik); melihat bagaimana sistem operasi yang baru tersebut terintegrasi dengan jaringan anda yang sudah ada sebelumnya; menunjukkan kepada orang-orang bagaimana banyak sistem operasi saling terkoneksi dan terintegrasi dengan sebuah proyektor.
2. Mengapa tidak menggunakan VMWare?
* Kecepatan. Bagaimanapun, kita membagi sebuah CPU kepada dua atau lebih sistem operasi. Walaupun permasalahan ini menjadi tidak serius jika kita menjalankan program-program biasa pada hanya satu sistem pada satu waktu. Suatu hal yang bagus pada sebuah sistem SMP untuk menjalankan VMWare dengan menggunakan satu CPU untuk tiap satu virtual machine ... walaupun tidak mungkin untuk melakukannya tanpa mendesain ulang keseluruhan kernel host operating system.
* Kecepatan, sekali lagi. Anda membutuhkan banyak sekali RAM untuk menjalankannya pada kecepatan yang biasa. Cobalah untuk menggunakan sedikitnya 128 MByte per sistem operasi, atau bersiaplah untuk swapping secara intensif. Ini mungkin menjadi permasalahan pada laptop (ingat bahwa harddisk pada laptop tidak dibuat untuk penggunaan intensif). Cobalah untuk tidak menggunakan swap sistem milik virtual machine.
* Kecepatan, untuk yang ketiga kalinya. Semua peripheral (drive, kartu jaringan) dibagi untuk masing-masing virtual machine. Sebagai contoh, pada sebuah komputer dengan dua buah virtual machine yang berjalan dan dengan banyak keberuntungan, tiap sistem mendapatkan sebuah bagian yang adil (sepertiga - ingat sistem host!) dari bandwidth. Hasil akhirnya dapat menjadi sangat lebih rendah, terutama tergantung dari desain dan efisiensi host operating system.
Pada dasarnya VMWare bukanlah emulator, karena tidak mengemulasikan CPU dan perangkat keras di dalam suatu virtual machine, tetapi hanya membolehkan sistem operasi lainnya dijalankan secara paralel dengan sistem operasi yang telah berjalan. Setiap virtual machine dapat memiliki alamat IP sendiri (jika mesin tersebut di suatu jaringan), dan pengguna dapat menganggapnya sebagai mesin terpisah. Virtual machine memiliki akses ke jaringan melewati sebuah protokol bridging propietary VMWare namun hanya jika kartu jaringan anda telah di-enable oleh sistem host. Ia bisa menggunakan alamat IP statis atau mendapatkan alamat dinamis dari DHCP Server pada jaringan anda. Anda kemudian dapat menghubungkannya ke sebuah server yang berjalan pada virtual machine dari virtual machine itu sendiri, dari komputer lain pada jaringan anda, atau bahkan dari komputer host melalui alamat jaringan eksternal pada virtual machine. Catat bahwa VMWare memberikan alamat sistem host dan mesin virtual pada subnetwork 192.168.19.0/24 dan 192.168.199.0/24 untuk protokol bridgingnya sehingga anda tidak dapat menggunakannya untuk koneksi anda.
Hasil akhir dari semua ini telah ditemukan tentang VMWare sebagai sebuah konsep yang menarik karena dengan berbagai kekurangan yang dimilikinya, ia bisa berguna pada sebuah lingkungan pengembangan, untuk pemrograman atau untuk administrasi sistem.
Download VMWare Player
Read More..
Subscribe to:
Posts (Atom)